Abstract:
RSUD Arifin Achmad Provinsi Riau merupakan salah satu rumah sakit rujukan pasien covid 19 yang ada di Riau. Hal ini menunjukkan bahwa rumah sakit dalam memberikan pelayanan tidak hanya kepada pasien umum tetapi juga kepada pasien covid 19. Adanya tambahan tugas yang sebelumnya tidak ada menunjukkan bahwa terdapat stres kerja terutama pada petugas administrasi karena memiliki peran penting terkait administrasi rumah sakit.
Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh stres kerja terhadap kinerja petugas baik secara parsial maupun simultan. Adapun jenis penelitian yaitu kuantitatif dengan total sampel sebanyak 46 orang dan teknik pengambilan sampel yaitu non probability sampling dengan metode sampel jenuh.
Hasil penelitian yaitu menunjukkan bahwa Adjusted R Square sebesar 0,681 yang artinya variabel independen dapat menjelaskan variabel dependen sebesar 68,1% sedangkan 31,9% dijelaskan oleh faktor lain yang tidak terdapat dalam model. Pada Uji T menunjukkan bahwa masing-masing variabel baik Organizational Stressor dan Life Stressor berpengaruh signifikan terhadap kinerja petugas. Hasil Uji Uji F menunjukkan bahwa secara simultan Organizational Stressor dan Life Stressor di masa pandemi covid 19 berpengaruh signifikan terhadap kinerja petugas administrasi.
Saran yang peneliti rekomendasikan yaitu sebaiknya pihak rumah sakit memperhatikan serta mengelola stres kerja petugas administrasi, menciptakan lingkungan organisasi yang kondusif sehingga dapat meminimalisir stres, dan memberikan edukasi terkait stres kerja sehingga petugas paham dan mampu mengelola stres kerja.
